Rabu, 23 November 2011

Kisah Ajaib 
Menjelang Eksekusi Mati Tibo, Cs


"Sebab Dia yang menyatakan aku benar telah dekat. Siapakah yang berani berbantah dengan aku? Marilah kita tampil bersama-sama! Siapakah lawanku berperkara? Biarlah ia mendekat kepadaku! Sesungguhnya, Tuhan Allah menolong aku; siapakah yang berani menyatakan aku bersalah? Sesungguhnya mereka semua akan memburuk seperti pakaian yang sudah usang; Ngengat akan memakan mereka." (Yes 50:8-9).


Begitulah keyakinan iman yang dimiliki tiga terpidana mati: Fabianus Tibo, Marinus Riwu, dan Dominggus da Silva, menghadapi saat-saat eksekusi mati dilaksanakan atas ketiganya. Dengan keyakinan iman itu mereka tegar menghadapi eksekusi mati, kendati tuduhan terhadap mereka tidak mempunyai dasar hukum yang kuat karena tidak seorang saksi pun yang melihat/ mengetahui ketiganya membunuh orang seperti yang dituduhkan.

Kisah ajaib yang dialami ketiganya memang berbeda waktu dan tempat.Tibo menemukan seekor anak burung yang baru menetas secara ajaib berada di depan ruang isolasinya tiga hari sebelum pelaksanaak eksekusi yang akhirnya mengalami penundaan. Riwu mengalami kehadiran Bunda Maria di ruang tahanannya dan mengajarkan untuk berdoa Novena Maria Bunda Penolong Abadi. Peristiwa ajaib ini dialami Riwu di tengah malam tanggal 11 Agustus 2006, di saat-saat terakhir menjelang pelaksanaan eksekusi yang akhirnya juga mengalami penundaan. Sementara di waktu bersamaan, Dominggus da Silva melihat sinar menerobos masuk ke sel isolasinya. Dalam sinar itu nampak wajah Yesus yang berkata kepadanya, "Jangan Takut, Aku menyertai kalian." Peristiwa ajaib yang dialami ketiganya dituturkan mereka kepada Rm. Jimmy Tumbelaka, Pr. ketika mengadakan Perayaan Ekaristi bersama ketiganya di Lapas Palu tempat mereka ditahan.

Berikut Kesaksian ketiga terpidana Tibo, Cs :


Fabianus Tibo

Lelaki asal Flores ini didakwa sebagai dalang kerusuhan Poso jilid III. Bersama Marinus Riwu dan Dominggus da Silva, Tibo terpaksa harus ditahan di LP Petobo, Palu. Pada tanggal 9 Agustus 2006, sehari setelah Tibo dkk menerima surat keputusan tentang jadwal pelaksanaan eksekusi mereka, Tibo melihar seekor anak burung yang baru menetas di depan pintu bagian dalam ruang isolasinya. Secara akal sehat tidak mungkin anak burung itu ada di situ. "Ketika saya bersama Rm. Norbert, SVD dan Rm. Melki hendak memasuki blok isolasi, induk dari anak burung itu terbang. Antara saya dan induk anak burung itu saling menatap.", kisah Tibo dalam misa tersebut.

Tibo lalu menerjemahkan arti penglihatan induk dan anak burung yang baru menetas tersebut adalah simbol dari Roh Kudus, yang akan membawa kehidupan baru bagi dirinya. Akhirnya anak burung itu mati pada tanggal 13 Agustus 2006, sehari setelah dirinya dinyatakan ditunda eksekusi. 


Marinus Riwu

Marinus mengisahkan, bahwa pada malam menjelang ajalnya melalui sebuah eksekusi mati di hadapan regu tembak, Tuhan memberikan saat-saat rahmat kepadanya untuk berjumpa dengan Bunda Maria. Awalnya ia tidak yakin akan apa yang dilihatnya, tapi begitu mendengar bisikan Sang Bunda yang mengajaknya berdoa Novena Bunda Maria Penolong Abadi, Marinus pun yakin bahwa itulah kebaikan Tuhan atas dirinya. Malam menjelang eksekusi itu kira-kira pukul 23.00 Wita, Marinus tengah berbaring di ruang isolasinya. Sambil menghitung menit demi menit, ia menanti ajalnya di ujung senjata. Ia hanya sendiri di ruang itu. Seketika itu pula ruang isolasinya ditembusi sinar yang menyilaukan mata. Marinus bangun dari tidurnya, menatap sinar itu sambil bertanya dalam hatinya, apakah itu sebuah mimpi?

Ternyata itu bukanlah mimpi, karena sesaat kemudian sinar itu menampilkan sosok Bunda Maria, " Begitu singkat memang, namun dalam singkatnya waktu, Bunda Maria mengajarkan saya untuk berdoa Novena Bunda Maria Penolong Abadi. Maka marinus pun berdoa bersama Bunda Maria. Selesai berdoa, Bunda Maria menghilang. Setelah mengalami peristiwa itu, sesaatkemudian ada keputusan resmi yang disampaikan kepadanya bahwa pelaksanaan eksekusi ditunda untuk waktu yang tidak ditentukan.


Dominggus da Silva

Malam menjelang eksekusi 12 Agustus 2006, Dominggus tengah tertidur lelap di ruang isolasinya. Tiba-tiba ia terjaga dan terbangun dari tidurnya ketika ada cahaya menembus ruang isolasinya dan tertuju tepat ke wajahnya. Cahaya itu kemudian memantul ke dinding lalu menampilkan wajah Yesus.

Seketika Dominggus terkesima, tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Wajah Yesus semakin jelas dan menjadi nyata lalu mengatakan kepadanya "Jangan takut, Aku menyertai kalian!".Setelah berkata demikian, cahaya bergambar Yesus itupun menghilang.

Setelah peristiwa itu berlalu, rasa kantuknya terasa lagi dan ia tertidur lagi hingga pukul 03.00 Wita, terjaga karena dibangunkan oleh petugas lapas yang mengabarkan bahwa pelaksanaan eksekusi ditunda.

Sumber : Majalah sabda

20 komentar:

Unknown mengatakan...

waduk ....bangsat Tibo pantasnya di cincang

Unknown mengatakan...

"Orang-orang kafir yakni Ahli Kitab dan orang-orang musyrik (mengatakan bahwa mereka) tidak akan meninggalkan (agamanya) sebelum datang kepada mereka bukti yang nyata" (QS. Al Bayyinah 1)
"Sesungguhnya orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke neraka jahannam; mereka kekal di dalamnya". (QS. Al Bayyinah 6)
Ahli kitab dalam ayat tersebut adalah orang-orang Yahudi dan Nashrani,yakni kaum yang memegang Taurat dan Injil. Kekufuran mereka disebut-sebut al Qur'an antara lain:"Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata : 'SesungguhnyaAllah itu ialah Al Masih putra Maryam..' " (QS. Al Maidah 17).
"Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan : 'Bahwasanya Allah salah seorang dari yang tiga' (QS. Al Maidah 73).
"Orang-orang Yahudi berkata: "Uzair itu putra Allah" dan orang-orang Nasrani pun berkata : "Al Masih itu putra Allah". Demikian itulah ucapan-ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru perkataan orang-orang kafir yang terdahulu. Dilaknati Allahlah mereka, bagaimanamereka sampai berpaling. Mereka menjadikan orang-orang alim dan rahib-rahib mereka sebagai Tuhan selain Allah dan (juga mereka mempertuhankan) Al Masih (MESIAS/JESUS) putra Maryam (MARIA); padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan yang Esa, Tidak ada Tuhan selain Dia. Maha suci Allah dari apa yang mereka persekutukan" (QS. At Taubah 30-31).
Allah SWT mewanti-wanti orang-orang Yahudi agar jangan menolak kerasulan Muhammad saw. Allah SWT berfirman:"Dan berimanlah kalian (hai Bani Israil) kepada apa yang telah Aku turunkan (Al Qur'an) yang membenarkan apa yang ada padamu (Taurat),dan janganlah kalian menjadi orang yang pertama kafir kepadanya". (QS. Al Baqarah 41).
Namun kebanyakan mereka memang kafir. Allah SW berfirman:"...Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka; di antara mereka ada yang beriman (masuk Islam), dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik (kafir)". (QS. Ali Imran 110).
Rasulullah Muhammad saw. bersabda: "Tidaklah seorang di antara umatku, baik dia seorang Yahudi maupun Nasrani, mendengar tentang aku dan tidak beriman kepadaku, maka dia layak masuk ke neraka" (HR. Muslim).
Teruslah berdusta kawan. kalian memang paling suka membuat cerita bohong. :D . orang jahat memang pantas mati dan masuk neraka! hahaha....

Unknown mengatakan...

Yesus Tuhanku.....
Terimalah mereka disisimu..
Amin..

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown mengatakan...

Sesungguhnya orang kafir yang biadab telah disediakan neraka yang paling kejam, neraka jahanam, dan aku selalu berdoa "ya Allah yg maha perkasa, berikanlah azab yang pedih untuk orang2 kafir yg membantai muslim di poso"

Unknown mengatakan...

Sangatlah najis, dan tidak bermoral, orang" yg saling menghina agama lain.. bukankah agama kita masing2 memberikan ajaran tentang segala sesuatu yang baik? bukankah slogan agama islam, islam itu indah? Bukankah agama kristen, mendasari segala sesuatu dengan kasih?
Marilah kita mengintrospeksi diri kita masing2, jangan saling menghina, menghujat agama lain..
Tuhan menyertai kita semua..
Amin

Anonim mengatakan...

Iman itu didasari ilmu, bukan kesaksian yang tidak dapat diterima akal sehat.

Unknown mengatakan...

Go to hell...tibo cs. sy yakin mrka di azab pedih saat ini, azab mereka kekal abadi di akhirat, di neraka jahannam, ibarat lingkaran bola....tdk ada ujung dan tdk ada pangkal...

Unknown mengatakan...

Dan itu balasan yang setimpal....selamat menikmati kehidupan akhirat yang menyiksamu sepanjang masa, kekal abadi, akibat perbuatanmu membantai saudara2 kami...

Unknown mengatakan...

Dan itu balasan yang setimpal....selamat menikmati kehidupan akhirat yang menyiksamu sepanjang masa, kekal abadi, akibat perbuatanmu membantai saudara2 kami...

Unknown mengatakan...

Go to hell...tibo cs. sy yakin mrka di azab pedih saat ini, azab mereka kekal abadi di akhirat, di neraka jahannam, ibarat lingkaran bola....tdk ada ujung dan tdk ada pangkal...

Murdani mengatakan...

Setuju sekarang sudah di neraka jahanam...

Unknown mengatakan...

Terimalah balasan akibat perbuatanmu yang terkutuk.

Unknown mengatakan...

Terimalah balasan akibat perbuatanmu yang terkutuk.

Lera Lama Dike mengatakan...

Tuhan Yesus Memberkati Anda

Lera Lama Dike mengatakan...

Smoga Tuhan Yesus Memberkati kita semua Amin

Unknown mengatakan...

Tuhan beserta kita..skrang dan selama-lamanya..
janganlah kita saling menghina satu sama lain,,tunjukan bahwa kita adalah manusia yg bermoral dan berakal budi..
Agama tidak pernah mengajarkan kita untuk menghina satu sama lain melainkan agama mengajarkan kita tentang kebaikan,,pertanyaannya apakah kalian tahu persis apa yg terjadi beberapa tahun silam??
kalaupun tahu,,siapa yg memberitahukan itu kepada anda?
Ayo kita berdamai,,kita hanya sementara di dunia ini,,surga tdak menerima org yg semasa hidupnya hanya utk saling menjelekan dan menjatuhkan..
ingat itu!!!

Unknown mengatakan...

Tuhan beserta kita..skrang dan selama-lamanya..
janganlah kita saling menghina satu sama lain,,tunjukan bahwa kita adalah manusia yg bermoral dan berakal budi..
Agama tidak pernah mengajarkan kita untuk menghina satu sama lain melainkan agama mengajarkan kita tentang kebaikan,,pertanyaannya apakah kalian tahu persis apa yg terjadi beberapa tahun silam??
kalaupun tahu,,siapa yg memberitahukan itu kepada anda?
Ayo kita berdamai,,kita hanya sementara di dunia ini,,surga tdak menerima org yg semasa hidupnya hanya utk saling menjelekan dan menjatuhkan..
ingat itu!!!

Unknown mengatakan...

Tuhan beserta kita..skrang dan selama-lamanya..
janganlah kita saling menghina satu sama lain,,tunjukan bahwa kita adalah manusia yg bermoral dan berakal budi..
Agama tidak pernah mengajarkan kita untuk menghina satu sama lain melainkan agama mengajarkan kita tentang kebaikan,,pertanyaannya apakah kalian tahu persis apa yg terjadi beberapa tahun silam??
kalaupun tahu,,siapa yg memberitahukan itu kepada anda?
Ayo kita berdamai,,kita hanya sementara di dunia ini,,surga tdak menerima org yg semasa hidupnya hanya utk saling menjelekan dan menjatuhkan..
ingat itu!!!

Unknown mengatakan...

Tuhan Yesus nyata